saf
LAMPUNG – Setelah kejadian heboh nenek-nenek terkena peluru nyasar saat masak di dapur di wilayah Gedong Meneng, Kedaton, kali ini giliran bapak-bapak warga Sukarame Bandar Lampung juga terkena peluru nyasar.
Kenedi (54), seorang warga di Kecamatan Sukarame terkena peluru nyasar pada Minggu (4/8/2024) malam pukul 22.30 WIB.
Kabid Humas Polda Lampung, Kombes Umi Fadillah Astutik mengatakan satu butir proyektil peluru yang mengenai punggung korban Kenedi (54) telah diamankan.
“Tadi malam seorang warga Sukarame terkena peluru nyasar, peluru itu mengenai punggungnya. Identitas korban bernama Kenedi berusia 56 tahun,” katanya, Senin (5/8/2024).
“Saat ini proyektil peluru itu telah diamankan tim Inafis Satreskrim Polresta Bandar Lampung untuk dilakukan penyelidikan, rencananya akan dilakukan uji balistik untuk mengetahui dari jenis apa senjata yang digunakan,” sambung Umi.
Dari keterangan sejumlah saksi, sebelum peluru tersebut mengenai Kenedi terdengar suara letusan sehingga membuat sejumlah warga keluar dari rumah.
“Keterangan saksi bahwa mendengar suara letusan sebanyak 1 kali namun tidak mengetahui sumbernya dari mana, yang terpikir bahwa suara tersebut suara letusan, namun selang berapa lama banyak warga yg menuju kontrakan korban. Korban ini pada saat peristiwa terjadi tengah berduduk santai di teras rumah kontrakan,” ungkap Umi.
Korban sendiri telah mendapatkan pertolongan, kondisi Kenedi pun telah membaik.
“Alhamdulillah luka yang dialami korban tidak fatal, kondisi nya sudah membaik,” tandasnya
Sebelumnya pada 27 Juli 2024, nenek Rohani (64), warga Jalan Purnawirawan Raya, Kelurahan Gedong Meneng, Kecamatan Kedaton, Bandar Lampung juga terkena peluru nyasar saat memasak.
Menurut polisi, peluru nyasar ini menembus asbes ruangan dapur saat korban tengah memasak. (Rl)
GIPHY App Key not set. Please check settings