TUBABA – Pasangan suami istri (Pasutri) nyaris dimassa di kediaman Kepala Tiyuh Panumangan Kec. Tulang Bawang Tengah.
Mereka berinisial JI (32) suami dan RH (30) istri membuat warga murka setelah keduanya bekerjasama dalam memperkosa korban MS (24), warga setempat
Kapolres Tulang Bawang Barat, AKBP Ndaru Istimawan, S.I.K melalui Kepala Satuan Reskrim Kriminal Iptu H.Tosira, S.H., M.H mengatakan, pelaku JI diduga melakukan perbuatan pemerkosaan di kebun karet yang terletak diseputaran PT. HIM. Aksinya bukan saja diketahui isterinya tapi malah dibantu, malah ikut memvideokan saat suaminya merudapaksa korban.
Pelaku RH dan korban merupakan teman kerja. Keduanya bekerja di Kebun Cabai yang terletak di Tiyuh Penumangan Kecamatan Tulang Bawang Tengah Kabupaten Tulang Bawang Barat
Kamis (4/7/2024) sekira pukul 09.30 Wib, sewaktu istirahat pelaku mengajak korban untuk ke warung untuk membeli es dengan menggunakan sepeda motor jenis Mio. Tapi ternyata itu hanya akal bulus.
Pelaku malah mengajak korban pergi ke kebun karet milik PT. HIM. Di sana sudah menunggu suaminya, JI.
JI lalu mengancam korban dengan pisau jenis badik. Ia mengikatbtangan korban dan membantingnya ke tanah. Dalam kondisi itu, pelaku membekap mulut korban dan melucuti pakaiannya.
“Di saat suami melakukan perkosaan, istrinya memegang tangan korban sambil memvideokan korban sedang dicabuli oleh suaminya sendiri inisial JI.
“Usai melakukan perbuatannya, pelaku RH dan korban menuju kembali ke tempat kebun cabai tempat bekerja dan Pelaku RH pamit pulang,” jelas Kasat.
Kasus ini terungkap setelah korban menceritakan kejadian yang dialaminya kepada kakak iparnya dan temannya. Kemudian korban melaporkan kejadian itu ke Polres Tulang bawang Barat.
“Berdasarkan bukti penyidikan, Polres Tulang Bawang Barat menetapkan JI dan RH sebagai tersangka,” katanya
Kepada tersangka, dikenakan pasal 285 KUHPidana Juncto Pasal 53 KUHPidana Subsider Pasal 289 KUHPidana atau Pasal 6 huruf (b) UU RI Nomor 12 Tahun 2022 tentang Tindak Pidana Kekerasan Seksual.*(rls)
GIPHY App Key not set. Please check settings