Ingin Indehoy dengan Wanita Cantik via Aplikasi Kencan, Mekanik Malah Dirampok

LAMPUNG TENGAH – Maksud hati ingin ‘indehoy’ dengan perempuan cantik, AN (25) malah jadi korban perampokan. Pria dengan profesi mekanik bengkel motor Itu kehilangan uang dan juga motornya.

Hari itu, pemuda asal Kecamatan Pubian, Lampung Tengah ini tengah ‘sangek’. Ia ingin sekali bercinta dengan lawan jenisnya.

Tapi karena tak punya pasangan, ia lalu mencari wanita panggilan dalam sebuah aplikasi kencan.

Singkat cerita, Kamis (7/9/2023), korban bersepakat dengan seorang wanita cantik usai terjadi tawar menawar harga jasa kenikmatan. Setidaknya begitu yang terlihat dari foto perempuan tersebut.

Lokasi pertemuan disepakati di salah satu rumah kontrakan di Jalan Jatayu, Bandarjaya Timur, Kecamatan Terbanggi Besar, Lampung Tengah.

Setibanya di lokasi, korban disambut seorang wanita dan memintanya masuk kontrakan. Korban diminta menunggu, sebab wanita yang berkenalan dengan korban sedang menuju ke kontrakan.

Namun, setelah 10 menit di dalam kontrakan, korban kaget ketika yang datang adalah seorang pria berinsial WS bersama seorang temannya.

Pria itu marah dan menuding telah merampas kekasihnya. Korban panik namun mencoba membela diri.

Ujung-ujungnya, pelaku mintai uang Rp2 juta jika mau urusan selesai sampai di situ.

Korban menolak. Tapi pelaku malah merampas dompet dan menggasak uang tunai milik korban.

Pelaku tak cukup puas dengan itu. Ia lalu meminta korban menyerahkan sepeda motornya.

Pelaku mengambil paksa kontak motor dan membawa kabur Honda PCX 150 warna hitam nopol: BE 2361 GC, milik korban.

Tapi korban melawan. Sempat terjadi tarik menarik sepeda motor antara pelaku dan korban. Namun karena pelaku berjumlah dua orang, korban pun kalah.

Sebelum kabur, para pelaku mengurung korban di dalam kontrakan dengan menguncinya dari luar. Korban menjerit-jerit minta pertolongan dan akhirnya berhasil keluar. Setelahnya, ia melaporkan peristiwa tersebut ke Polsek Terbanggi Besar.

“Akibat transaksi open BO palsu yang berujung pemerasan itu, korban Andriyanto mengalami kerugian Rp 23 juta lebih,” kata Kapolsek Terbanggi Besar Lampung Tengah AKP Edi Qorinas.

Kapolsek menjelaskan, pihaknya sudah berhasil menangkap pelaku inisial WS (22) warga Lingkungan V Bandarjaya Timur, Kecamatan Terbanggi Besar, Lampung Tengah.

“Kami mendapati ciri-ciri pelaku dan melakukan penyisiran. Akhirnya menemukan pelaku yang tengah menggunakan motor korban,” katanya.

Edi menjelaskan, pelaku dan barang-bukti telah diamankan di Mapolsek Terbanggibesar, guna pengembangan lebih lanjut.

“Pelaku diancam dengan Pasal 365 dan 368 KUHPidana,” tandasnya. (tbc)